Kuliner Legendaris Mie Kocok Khas Kota Bandung

Kota Bandung terkenal dengan surganya kuliner makanan enaknya.Bahkan sampai ke mancanegara, kota Bandung telah diakui kuliner makanan yang maknyosnya itu. Dengan berjamurnya jajanan makanan di beberapa daerah yang dapat menggoyang lidah bagi Anda pecinta kuliner.

Salah satu makanan yang paling legendaris sejak dulu adalah Mie Kocoknya. Beberapa tempat kuliner makanan tersedia dengan mie satu ini. Dan tentunya masing masing penyajiannya berbeda dengan ciri khas masing masing juga yang sudah turun temurun.

Kali ini kita mencoba memberikan ulasana tentang tempat kuliner Mie Kocok ini di Kota Bandung.

 

Mie Kocok Semar

Mie Kocok ini bercampur dengan bakso, dan memberikan tulang berisi sumsum saat penyajiannya. Menurut pemiliknya, Fatimah mengatakan kuah yang dibuat dari kaki dan tulang sapi direbus seperti biasanya. Bumbu yang digunakan juga tidak ada berbeda seperti lainnya. Untuk harganya juga terbilang murah hanya seharga 20 ribu untuk porsi biasa dan porsi spesial seharga 25 ribu.

Berlokasi di Jalan Pasirkaliki atau berada di depan halaman Indomaret. Berdiri sejak tahun 2006, walaupun tidak lama ada warung gerai ini. Tetapi rasanya tidak tertandingin dengan mie kook lainnya.

Mie Kocok Persib

Pecinta mie, pasti menyukai Mie kocok Persib ini. Mie yang paling legendaris di Kota Bandung dan tempatnya cukup gampang dicari. Terletak di area parkir Stadion Persib, Kota Bandung. Harga satu porsi mienya hanya sebesar 23 ribu saja dengan berisi mie gepeng, tauge, kikil, dan potongan tulang iga serta daging tulang rawan yang masih menempel.

Rasa kuahnya langsung dari tulang iga yang digunakan langsung kedalamnya sehingga membuat rasanya sangat lezat dengan masa direbus selama 6 jam. Dalam sehari menggunakan belasan kilo daging untuk manjadikan sari dalam kuahnya.

Mie Kocok persib telah ada sejak tahun 1963. Awalnya warung ini berada di lokasi dekat Jalan Riau. Usaha yang turun temurun dari orangtuanya pemiliknya Kustanto. Saking banyaknya pengunjung yang mendatangi gerainya penamaan Mie Kocok Persib diberikan nama oleh pelanggannya.

Mie Kocok SKM

Salah satu Mie Kocok ini sedikit unik, dengan penyajian kuahnya berwarna kuning dengan penggunaaan bahan bahan rempah yang menjadi keunikan dari rasa kuahnya. Rasanya seperti soto, seringnya dinamakan oleh pengunjugnya sebagai soto Mie Kocok.

Cara memasaknya juga terbilang berbeda. Memasak tulang dan tapal kaki sapi yang sebelumnya dibelah menjadi dua agar sumsum dalam tulangnya melumer kedalam aroma kaldunya. Dan menambahkan kunyit, ketumbar, tenggiri serta bawang putih untuk menambah rasa dari aroma kuah buatannya.

Untuk porsi spesial dari Mie Kocok ini diberikan tambahan kikil yang dimasak sampai kenyal, jadi ketika dimakan akan terasa kenyal dan lembut di lidah. Dengan satu porsi harga sekitar 35 ribu porsi spesial, dan porsi harga sekitar 25 ribu.

Mie Kocok Mang Dadeng

Berada di lokasi Jalan Banteng (KH Dahlan) NO.67 juga merupakan usah bisnis turun temurun dari keluarga. Dengan menggunakan bumbu ciri khas rahasia bumbu keluarganya sendiri.

Mie Kocok Mang Dadeng ini merupakan kuliner legendaris dari Kota Bandung sejak tahun 1970-an saat itu pemiliknya dipegang oleh Ki Usma (ayah dari pemilik sekarang ini Pak Dadeng). Awalnya usahanya masih menggunakan pikul dengan berkeliling sampai sekarang diturunkan ke anaknya dengan membuka sebuah bangunan di Jalan Banteng ini.

Rebusan kaki dan tulang sapi yang diburuhkan selama empat jam dilakukan. Mie Kocok ini menggunakan daun salam dan selei serta jahe ke dalam rebusan kuahnya. Tujuannya supaya bisa menghilangkan rasa bau hanyir tulang.

Agar kualitas kuahnya tetap terasa enak, cara memasaknya menggunakan bara arang supaya aroma tersendiri dari kuah mie kocok tersebut. Mie Kocok ini penyajiannya agak lain dengan menggunakan sum-sum. Seporsi dengan harga 23ribu.

Mie Kcook Mang Dadeng ini berisi dengan mie gepeng, tauge, potongan kikil, sum-sum dan taburan daun seledri serta bawang goreng. Kikil yang digunakan tidak terasa keras malah yang ada lebih kenyal dan lembut.

Mie Kocok Cepay

Mie Kocok yang paling lama di Kota Bandung ini, sudah ada selama 35 tahun. Selama puluhan tahun pemiliknya H.Mamat Rohman membangun usaha bisnis ini. Dengan menggunakan bara api sebagai bahan untuk menghangatkan mienya. Dan tentunya supaya kaldu dan aroma kuahnya terasa lebih kental.

Sejak tahun 1976 Mie Kocok Cepay ini sudah ada. Awalnya seporsi mie kocok hanya dengan harga 50 rupiah semangkok. Penyajiannya cukup unik dengan menggunakan mie dan tauge yang disimpan dalam bak mie dan digunakannya alas daun yang dimasukkan ke dalam kocokan. Kemudian dimasukkan kedalam buleng dan disajikan di mangkok dengan kikil dan kaki sapi.

Jaminan kualitas dari rasa mie kocok ini tidak diragukan lagi, karena menggunakan kaki sapi asli yang diperoleh dari penjual kepercayaan sejak tahun 1970-an. Harga untuk seporsi mie kocoknya sebesar 20 ribu.